Wajib Baca! Tanaman-Tanaman Ini Mampu Usir Penyakit Difteri Yang Mematikan

Masyarakat baru-baru ini digegerkan dengan berita mengerikan dari dunia kesehatan. Wabah difteri yang telah merenggut nyawa belasan orang serta lebih dari seratus orang menderita, akhirnya dianggap sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh Kementerian Kesehatan.


Tak hanya anak-anak, orang dewasa juga bisa terjangkit wabah yang menyerang jaringan saluran pernapasan ini. Diakibatkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheriae dan Corynebacterium ulcerans, area tenggorokan penderita akan terbentuk membran kelabu berlapis lendir.

Lantaran terbentuknya membran tersebut, maka pasien akan mengalami batuk parah disertai rasa sesak yang tidak menutup kemungkinan dapat mengakibatkan kematian. Dan diwartakan intisari.grid.id, melansir laman Deherba.com, wabah difteri tak hanya dapat diatasi dengan antibiotik dan antitoksin.

Sejumlah tanaman murah meriah yang dapat dengan mudah diperoleh di sekeliling kita diklaim dapat meningkatkan proses penyembuhan penyakit yang disebabkan oleh wabah difteri ini. Berikut tanaman-tanaman tersebut:

Dengan kandungan bromelein di dalamnya, buah ini sangat dianjurkan untuk obat antiradang dan dapat membantu mengelupas sel-sel rusak yang terbentuk pada area tenggorokan. Tak hanya itu, buah eksotis ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengangkat membran kelabu di tenggorokan.

Bawang Putih

Minyak atsiri dalam bawang putih bekerja sebagai antibakteri sekaligus antiradang. Ditambah dengan senyawa organosulfida, secara aktif dapat meluruhkan membran kelabu. Sementara saltivine pada bawang putih sangat efektif memperbaiki kerusakan sel dan mengembalikan fungsi sel serta jaringan.

Jeruk Nipis dan Rosella

Tanaman murah meriah berikutnya yang dapat mengobati wabah difteri adalah jeruk nipis dan rosella. Campuran kedua tanaman ini menghasilkan antitoksin yang terbukti dapat menetralisir racun dari bakteri Corynebacterium diphtheriae dan Corynebacterium ulcerans penyebab difteri.

Mengkudu

Antitoksin xeronine dan flavonoid yang ditemukan di dalam buah satu ini dikatakan sangat baik untuk membantu mengatasi masalah tumpukan toksin di dalam darah. Sementara kandungan antibiotik alami mengkudu efektif melawan bakteri.

Di dalam mengkudu juga ditemukan kandungan scolopetin dan terpenoid yang terbukti tak kalah efektif dalam membantu menyembuhkan peradangan sekaligus memulihkan sel tenggorokan yang telah terserang bakteri penyebab wabah difteri.

http://www.suratkabar.id/66361/kesehatan/waspada-bisa-mematikan-ternyata-tanaman-murmer-ini-diklaim-dapat-mengobati-wabah-difteri
Loading...

    Loading...